;

Tuesday, October 23, 2012

KOMPLESI, WORKOVER DAN STIMULASI

Tuesday, October 23, 2012

OBJECTIVE

  • Mengenali faktor yang mempengaruhi dilakukannya komplesi
  • Mengenali jenis-jenis komplesi
  • Memahami operasi well service dan workover
  • Mengenali jenis-jenis operasi stimulasi
KOMPLESI 

Jenis Komplesi tergantung pada faktor :
  • biaya
  • diperlukannya well stimulation
  • beberapa masalah produksi khusus seperti sand  control atau artificial lift
  • Jenis pendorong reservoir
  • Lokasi batas gas-minyak dan air-minyak
  • kemungkinan dilakukannya secondary recovery di masa yang akan dating
Metoda Well completion :

- Bottom Hole Completion
  • Open Hole completion (Gbr.1)
  • Cased Hole Completion (Casing Perforated)
- Tubing Completion
  • Single Completion (Gbr. 2)
  • Commingle completion (Gbr. 3)
  • Multiple completion (Gbr. 4)
- Liner Completion
  • Screen Liner Completion (Gbr. 5)
  • Perforated Liner Completion
- Gravel pack Completion
- Sand Consolidation






WORKOVER

Swabbing : proses pengeluaran fluida yang terakumulasi didasar sumur yang disebabkan berhentinya sumur mengalir secara alami

Sand control :
  • Gravel Pack : penempatan gravel dalam lubang sumur untuk mencegah terproduksinya pasir
  • Sand consolidation : injeksi resin ke dalam formasi untuk mengikat butiran pasir formasi
  • Resin Coated Gravel pack : injeksi resin pembungkus gravel untuk membentuk jaringan batu pasir sintesis yang permeable
Corrosion Removal : penggunaan cathodic protection atau inhibitor dalam menganggulangi korosi material logam dalam sumur

Scale Removal : pembersihan endapan atau scale dalam lubang perforasi, sepanjang tubing atau flowline yang menurunkan produksi

Paraffin Removal : secara mekanik, kimia atau panas

Plugging Back : penutupan zone produksi terbawah sehingga tidak terjadi proses aliran antar zone atau persiapan untuk side tracking (Gbr. 6)

Drilling Deeper : pemboran lebih dalam dibawah zone produksi terbawah sumur (Gbr. 7)

Side tracking : untuk menghindari zone yang berbahaya, atau relokasi lubang bor untuk mencapai daerah pengurasan yang lebih baik (Gbr. 8)




Deteksi kebocoran  dengan menggunakan :
  • Continuous Flowmeter (Gbr. 9)
  • Packer flowmeter (Gbr. 10)
Isolasi : plugging back suatu sumur untuk mengisolasi zone produksi (Gbr. 11)

Metoda Plugging back :
  • Cementation
  • Mechanical
  • Retrievable Bridge Plug




STIMULASI

Acidizing : proses injeksi asam ke dalam formasi untuk membersihkan daerah sekitar lubang bor dari penyumbatan lubang formasi

Acidizing Fracturing : hampir sama dengan acidizing namun injeksi asam dilakukan dengan tekanan tinggi

Fracturing : proses perekahan fluida cair ke dalam formasi dengan tekanan tinggi untuk merekahkan formasi di sekitar lubang bor.

Semoga bermanfaat..........


Anda Telah Membaca artikel KOMPLESI, WORKOVER DAN STIMULASI, Baca Juga Artikel Berikut

Kang Astrajingga - Tuesday, October 23, 2012

5 comments

TULISAN PESAN KOMENTAR ANDA DISINI